Imam Masjid di AS Tewas Ditembak Mati, Jaksa Sebut Bukan Terorisme
Aktualnewsriau, Jakarta – Seorang imam masjid bernama Hassan Sharif tewas setelah ditembak di luar masjid di Newark, New Jersey, Amerika Serikat pada Rabu pagi, 3 Januari 2024. Menurut jaksa setempat, pihak berwenang belum mengidentifikasi tersangka atau motif serangan itu.
Jaksa Agung New Jersey Matthew Platkin mengatakan tidak ada indikasi bahwa penembakan imam masjid itu merupakan kejahatan yang bermotif bias atau tindakan terorisme domestik. Kesimpulan itu didapat berdasarkan bukti yang dikumpulkan dari lapangan.
Hassan Sharif ditembak beberapa kali setelah jam 6 pagi di dalam kendaraannya di luar Masjid Muhammad di Newark, kata jaksa Essex County Theodore Stephens pada konferensi pers hari Rabu. Sharif meninggal karena luka-lukanya di rumah sakit setempat pada Rabu sore.
“Saat ini banyak orang di New Jersey yang merasakan rasa takut yang semakin besar,” kata Platkin.
Insiden antisemitisme dan Islamofobia telah meningkat di seluruh Amerika Serikat sejak serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober 2023. Sebagai konsekuensinya, Departemen Keamanan Dalam Negeri AS pada bulan Desember mengeluarkan panduan keamanan untuk komunitas berbasis agama.
Sejak 7 Oktober, pihak berwenang menambah jumlah petugas yang berjaga di semua rumah ibadah di New Jersey, terutama masjid dan sinagoga, kata Platkin.
Direktur Keamanan Publik New Jersey Fritz Frage menguatkan pernyataan Platkin dan Stephens bahwa tidak ada indikasi bahwa penembakan imam masjid dimotivasi oleh bias. Namun ia menegaskan bahwa para penyelidik sedang mencari “semua petunjuk” atas insiden tersebut.
Imam Masjid Hassan Sharif bekerja sebagai petugas keamanan transportasi (TSO) di Bandara Internasional Newark Liberty sejak tahun 2006, menurut pernyataan dari Administrasi Keamanan Transportasi.
“Kami sangat sedih mengetahui kematiannya dan menyampaikan belasungkawa kami kepada keluarga, teman, dan rekan kerja,” kata TSA.
Essex County Crime Stoppers menawarkan hadiah US$ 25.000 bagi siapa saja yang berbagi informasi mengenai penembakan tersebut, kata Sheriff Armando Fontoura.
Dewan Hubungan Amerika-Islam cabang New Jersey mendesak siapa pun yang memiliki informasi tentang penembakan itu untuk menghubungi polisi. “Seperti biasa, dan terlepas dari insiden khusus ini, kami menyarankan semua masjid untuk tetap membuka pintunya namun tetap berhati-hati terutama mengingat meningkatnya kefanatikan anti-Muslim baru-baru ini,” kata kelompok tersebut.
REUTERS | CNN